Pages

Senin, 31 Oktober 2011

art #1


setelah sekian lama gue ga gambar, akhirnya gambar lagi dan beginilah hasilnya hahaha

individu keluarga dan masyarakat

Assalamualaikum
Salam kenal saya Texuri Sukmitasari dipostingan ini saya akan membicarakan tentang individu saya dan individu setiap orang dalam individu setiap orang pasti memiliki sifat dan perilaku yang berbeda. Seperti perilaku seseorang ditentukan dengan bagaimana lingkungannya seperti kehidupan yang saya alami ini adalah kehidupan yang menurut saya sangat cukup, meskipun ada sedikit kekurangan yang kadang membuat saya merasa tidak ingin berada dikeluarga ini. Saya adalah saya orang yang sangat menghargai waktu. Jika membuat janji dengan saya, tidak bisa main-main dengan waktu. "eh ketemu ya jam 7.15". Saya pasti sudah di tempat sebelum 7.15. Dan bila orang tersebut yang saya tunggu ternyata datang lebih dari 7.15, saya lebih memilih pergi dan kembali kerumah di bandingkan harus menunggu. Saya akan menunggu orang yang pantas saya tunggu.

Saya juga memiliki sindrom paranoid parah. Dimana Paranoid adalah sindrom saat penderita mengalami atau dilanda pikiran negatif dengan ketakutan yang sangat mendalam. Bisa di ambil contoh yang mudah seperti ketakutan pada gelap. Di saat saya berada di tempat gelap, saya akan merasa diikuti dan merasa di awasi. yang akan saya lakukan adalah cepat-cepat mencari pojokan ruangan dan diam disitu sampai akhirnya saya menemui orang yang bisa saya percaya untuk bisa menarik saya dari ruangan tersebut. memiliki sindrom seperti ini biasanya tidak di sambut baik oleh lingkungan saya. di saat paranoid menyerang, orang-orang sekitar hanya akan melihat saya dan berkata saya terlalu melebih-lebihkan suatu permasalahan. sejujurnya buat saya, itu memang berlebihan akan tetapi sulit untuk menghilangkan pikiran-pikiran negatif tersebut.

kelemahan dari sindrom ini adalah, si penderita tidak akan mudah percaya dengan orang sekalipun sahabatnya. dia akan benar-benar menutup diri. bahkan terkadang dia akan menunjukan dirinya yang lain. tidak menjadi dirinya sendiri. tapi, di saat dia mempercayai orang, dia akan sangat mempercayainya.

dan di saat ketakutannya sedang melanda, dia akan menjadi mudah emosi jika ketakutannya di sangkal. dia akan merasa bahwa orang tersebut tidak merasakan ketakutannya dan dengan mudahnya mengentengkan ketakutannya yang amat-amat dalam.

di keluarga saya, semua tidak merasa aneh dengan ketakutan-ketakutan saya. mereka hanya membiarkan dan merasa mungkin lebih baik meninggalkan saya sendiri. karenan nantinya pasti akan hilang beberapa jam kemudian. jadi, tidak aneh buat saya yang sering bermasalah dengan lingkungan saya.

sekian, wassalamualaikum wr wb

Kamis, 20 Oktober 2011

Penduduk, Masyarakat, dan Kebudayaan

Penduduk adalah suatu kumpulan masyarakat yang mendiami suatu wilayah / negara. Segerombol masyarakat pasti mempunyai masalah tersendiri dalam ruang lingkup mereka dan disebuah masyarakay pasti tercipta suatu kreasi yang disebut kebudayaan yang terdapat unsur karya rasa dan cipta karya nya adalah karya akan teknologi perkembangan zaman, rasa nya adalah tentang norma norma yang berlaku dikehidupan yang real, cipta nya adalah cipta kan lingkungan yang sesuai dan nyaman diwilayah tersebut

ketiga hal diatas mempunyai hubungan yang sangat erat dan tidak bisa dipisakan satu sama lain dan ketiganya bersifat saling menetukan satu sama lain, dari setiap hubungan antara masyarakat penduduk dan kebudayaan pasti terjadi permasalahan dan setiap permaslahan pasti aa solusinya berikut permaslahan dan solusi yang adai kehidupan sekitar saya

Contoh di daerah lingkungan saya. Biasanya mempermasalahkan budaya kerja bakti komplek. Karena perumahan saya termasuk perumahan elit dimana penghuninya sangat sibuk dan terbilang jarang untuk tetap di rumah pada hari sabtu atau minggu. Sehingga, sekali pun kerja bakti terlaksana, itu hanya bercengkrama saja tanpa ada kegiatan bersih-bersih atau hanya memunguti sampah-sampah yang berserakan.

namun, kami termasuk orang-orang yang bisa d bilang solid jika mengenai acara pesta komplek yang biasa d adakan malam tahun baru atau 17 an. biasanya kamu menggelar berbagai macam acara yang sangat meriah.terkadang kami membuat acara sampai larut sekali. betapa ramainya anak-anak pada saat momen-momen itu.

menurut saya mengenai kerja bakti mungkin sebaiknya percuma saja di adakan. karena di perumahan kami mempunyai petugas bersih-bersih sendiri. jadi untuk apa adanya mereka dan lingkungan yang sudah bersih? apa yang mau di bersihkan lagi? lebih baik mengadakan acara yang lebih berguna seperti donor darah atau menyantuni anak yatim. mungkin lebih berguna dibandingkan hanya duduk terdiam dan bercengkrama tanpa memberikan hasil yang positif. sekian dari saya semoga posting ini bermanfaat ass wr wb

Rabu, 05 Oktober 2011

My Game

Biasanya di saat nganggur gini, gue main game online. Gue biasa main Ragnarok Online. Entah itu dalam bentuk IDRO (punya Indonesia asli) atau yang Private Servernya (alias abal-abal aja buat fun).

Di IDRO, gue punya banyak char... Tapi yang lolos sampe rebirth cuma 2 (Wanderer dan High Priest) dan berhasil sampe job 4 pun cuma 1(Wanderer).


sebenernya di atas itu masih sedikit yah char nya :p
Lagipula yang d atas ini pake Character Simulation dari sini
Penjelasan mengenai :

  1. Alchemist
  2. Assasin
  3. Black Smith
  4. High Priest
  5. Wanderer
  6. Hunter
  7. Sage
  8. Taekwon 
Di IDRO ini gue pernah masuk ke beberapa guild... seperti Tribe (Mampir doang) , • 6 6 6 • (Vakum / bubar mungkin), 16DS (cuma bentar dan udh d delete guild), MoonLight (sekarang).

Mungkin ad yang mau liat beberapa char asli gue yah :p
mumpung lagi gaad kerjaan wahhaha...

*to be continued*

Minggu, 02 Oktober 2011

My Biography

Nama saya Texuri Sukmita Sari. Kalau di KTP atau Akta Lahir kayaknya tulisan seharusnya Texuri Sukmitasari. Tapi, kebiasaan Texuri Sukmita Sari. Lahir di Batam tanggal 21 - Juni - 1993. Ada yang bisa menebak apa zodiaknya?

Apa arti nama saya? Texuri Sukmita Sari. Texu artinya satuan benang. Ri di ambil dari nama Ibu, Sari. Sukmita semacam marga. kalau laki-laki Sukmoro. Kalau perempuan Sukmita. Sari, karena wajah saya katanya mirip Ibu, jadi di pakai lah nama ibu saya lagi.

Sejarah awal saya memulai pendidikan saya, di Play Group Juwita, Batam. Banyak masa lalu yang lumayan membuat tersenyum jika di ingat-ingat. Dulu saya termasuk anak yang sangat nakal. Memukul teman laki-laki hanya untuk memperebutkan mobil-mobilan. Masa kecil saya d saat itu tidak pernah meminta mainan Barbie seperti teman-teman perempuan saya lainnya. Sampai akhirnya saya mendapat satu kecelakaan pertama saya. Mata kiri saya sempat tersayat ujung permainan jungkat junkit sehingga meninggalkan bekas luka yang lumayan bisa terlihat sampai sekarang.

Kemudian, di lanjutkan ke jenjang berikutnya, Taman Kanak-Kanak saya di Al-Barkah, Batam. Tidak lama saya akhirnya pindah menuju Singapore. Di sana tentu tidak lama juga akhirnya kembali ke Batam lagi untuk melahirkan adik saya yang pertama tanggal 20 Desember 1995. Tepat di saat Ayah saya ulang tahun. Setelah adik saya bisa di nyatakan layak untuk di bawa pergi keluar, akhirnya kami pindah ke Cibubur. Di sana saya melanjutkan TK saya di Baitul Hikmah. Di sini tentu terjadi kecelakaan kembali, saya jatuh terperosok saat bermain ayunan. Betaa pecicilannya saya saat itu.

Saat masih d Cibubur. Adik saya Tetuko (Kiri) dan saya (kanan) di pangku oleh ayah kami


Setelah lulus dari TK, saya melanjutkan ke SD Harjamukti III. Tidak sampai kenaikan kelas 2, akhirnya saya di ajak pindah kembali ke Cikarang. Karena pekerjaan Ayah saya yang terus berpindah-pindah, akhirnya kami menetap di Cikarang sampai saat ini. Saya melanjutkan ke SDIT Al-Ichwan. Dimana kami murid-muridnya memakai rompi dan celana. Sekolah kami memliki 4 tingkat. Lumayan capek jika sudah kelas 6 bukan? Kenakalan saya tidak berakhir di sini. Saya sering bolos dari pelajaran dengan berpura-pura sakit dan pergi ke UKS sampai pulang sekolah. Terkadang saya harus berpura-pura sedang mendapat jadwal menjaga koperasi sekolah. Kecil-kecil kami sudah di latih mengurus keuangan koperasi dan transaksi jual belinya. Di sini alhamdulillah saya mendapatkan ranking 5 besar dan masuk olimpiade sempoa. Sampai akhirnya di kelas 5 prestasi saya menurun drastis karena meninggalnya nenek saya yang saya anggap karena beliaulah saya harus memamerkan nilai bagus saya.

Setelah lulus dari SDIT Al-Ichwan, saya melanjutkan ke SMPI Al Azhar 16 Cikarang. Di sini, prestasi saya tak kunjung meningkat. Segala kursus saya jalani, tapi itu tidak membuat saya bangkit dan mencoba untuk belajar lebih giat lagi. Sampai akhirnya saya berteman dengan anak laki-laki perumahan saya. Balapan motor, pergi subuh-subuh pulang malam, dan sebagainya. Sampai akhirnya salah satu dari mereka menyuruh saya untuk fokus UN dan segera bertaubat hmm...

Masa-masa SMP suka nongkrong


Setelah akhirnya saya taubat dan lulus dari Al Azhar, saya melanjutkan ke jenjang SMA di SMAN 1 Cikarang Utara. Di sana akhirnya saya menemukan teman-teman untuk bangkit dan terus melanjutkan prestasi-prestasi saya. Sampai akhirnya bisa masuk ke olimpiade komputer dan mendapatkan pelajaran mengenai pascal. Tidak lama akhirnya saya mengundurkan diri karena ada masalah dalam keluarga saya dan menyebabkan konsentrasi menghilang kembali dan down.

Masa-masa SMA pada saat kelas 10-1 unggulan di SMAN 1 Cikarang Utara

Alhamdulillah akhirnya saya telah lulus dari SMA dan melanjutkan kuliah di Gunadarma Kalimalang jurusan Teknik Informatika. :D